PEMANFAATAN BIOTEKNOLOGI MODERN
SEMANGKA TANPA BIJI (Citrullus
Vulgaris Scard )
Disusun
untuk memenuhi tugas
Mata kuliah : Konsep Dasar
IPA
Dosen
pengampu : Dwi Anggraini Siwi,M.Pd
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVET
BANTARA SUKOHARJO
2015
PEMANFAATAN
BIOTEKNOLOGI MODERN
SEMANGKA
TANPA BIJI (Citrullus Vulgaris Scard )
Bioteknologi adalah suatu cabang ilmu yang mempelajari
pemanfaatan makhluk hidup baik itu bakteri, fungi, virus, dan lain-lain maupun produk dari makhluk hidup enzim, alkohol dalam
proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Pada zaman sekarang ini perkembangan Bioteknologi tidak hanya semata – mata
pada bidang ilmu biologi saja melainkan juga perkembangan pada bidang – bidang
ilmu murni dan terapan lain seperti biokimia, computer, genetika, biologi
molekuler, maupun mikrobiologi.
bioteknologi dalam kehidupan sudah banyak dilakukan oleh para ahli.
Beberapa penerapan dalam bidang teknologi yang sudah banyak dilakukan misalnya
bidang pertanian
seperti semangka tanpa biji.
Pada
, masa kini berkembang suatu teknologi tinggi yang melibatkan beberapa ilmu
pengetahuan yang dikenal sebagai bioteknologi. bioteknologi didefinisikan
sebagai serangkaian teknologi yang melibatkan organisme atau komponen sel untuk
menghasilkan berbagai produk bernilai tinggi yang bermanfaat secara langsung
maupun tidak langsung. Proses bioteknologi modern telah banyak menghasilkan
berbagai jenis produk salah satunya adalah organisme transgenik tanaman atau
hewan. Transgenik adalah suatu produk bioteknologi melalui teori rekayasa
genetika. Teknik rekayasa genetika ialah suatu proses pengombinasian rantai DNA
dari satu organisme ke organisme lainnya.
Tanaman transgenik adalah tanaman yang telah memiliki gen asing dari spesies tanaman yang berbeda. tujuannya untuk mendapatkan tanaman dengan sifat-sifat yang dinginkan. untuk membuat suatu tanaman transgenik, pertama-tama dilakukan identifikasi atau pencairan gen yang akan menghasilkan sifat tertentu gen dapat diambil dari tanaman atau hewat tertentu, setelah itu dilakukan perbanyakan gen biasa disebut cloning gen.
TANAMAN
SEMANGKA
Tanaman
semangka atau Citrullus
Vulgaris Scard adalah tanaman yang berasal dari benua
afrika. Para pelayar melakukan penyebaran ke India, China, dan Amerika.
Kandungan airnya kira-kira mencapai 92% , karbohidrat 7% dan sisanya ialah
vitamin. Semnangka adalah termasuk tanaman musim kering, tetapi akhir-akhir ini
teknologi sudah berkembang , maka semangka dapat ditanam kapan saja. Tanaman
semangka dapat tumbuh dengan baik dan cepat membutuhkan iklim yang kering ,
panas , dan tersedia cukup air. Semangka tanpa biji cocok untuk ketinggian 100-200 dpl.Buah oval,
hijau lurik hijau tua kehitaman.Warna daging merah tanpa biji kulit tebal.Berat
buah 5-8 kg.umur panen 60-65 hari setelah tanam.Rasa sangat manis (kadar gula ±
12° brix), renyah, tekstur buah berpasir.Potensi hasil 62,8-65,2
ton/ha.Disarankan untuk polinasi pada daun 15-18 atau pada umur 32-35 hari
setelah pindah tanam.
SEMANGKA
TANPA BIJI
Biasanya
disebut semangka seedless dan semangka ini disebut juga semangka hibrida
tetraploid. Teknik pembenihan semangka tanpa biji dikemukakan oleh Prof.Dr.Hitoshi Kihara. Untuk dapat memperoleh
tetua yang tetraploid harus memenuhi pelipat gandaan jumlah kromosom.
Dalam istilah ilmiahnya disebut dengan mutasi dupikasi. Persilangan yang
terjadi adalah antara semangka tetraploid dengan diploid maka akan menghasilkan
semangka triploid (semangka sedless). Jika suhu rendah , daya kecambahnya
lambat , maka dari itu semangka ini membutuhkan suhu udara yang cukup tinggi
agar terjamin kecambahnya. Rata-rata daya kecambah biji semangka antara 27,5%-85%
dengan bentuk kotiledon yang lebih kecil.Benih semangka tanpa biji daya
tumbuhnya sangat cepat sekali turun, maka dianjurkan untuk melakukan
pengecambahan sebelum bibit disemai dan dapat memperoleh beberapa manfaat ,
diantarnya :
- Mengurangi kematian benih
- Mempertinggi presentase daya tumbuh
- Mempercepat penyemaian benih
- Menyeragamkan pertumbuhan tanaman
- Menghemat pemakaian benih
- Menghindari kekurangan benih
- Meminimalkan serangan hama penyakit dan memudahkan perawatan
Para
petani melakukan banyak cara dalam proses pengecambahan semangka tanpa biji,
tetapi pada dasarnya hanya mengacu pada persyaratan. Persyaratan untuk
berkecambah benih ialah suhu antara 25-30 derajat celcius dan tidak membutuhkan
sinar matahari langsung.
Cara
penanaman semangka tanpa biji
agar
dapat menghasilkan buah yang baik bunga semangka 3n diserbuk silang dengan
tepung sari dari semangka lain yang subur, baiknya juga semangka 3n di tanam
bersama semangka 2n agar dapat memberikan tepung sari untuk pembuahan.
pembuatan semangka tetraploid (4n) harus dilaksanakan dalam beberapa tahap.
Pada
bagian titik tumbuh semangka diploid(2n) ditetesi larutan colochicin 0,2% yang
dapat dibuat dengan cara melarutkan 2 gr colochicin dalam 1 liter aquades.
apabila colchicin yang akan diperlukan sebanyak 20 mg,maka harus dilarutkan
dengan 3 cc alkohol,lalu dicampur dengan 10 g lalolin dan 100 cc aquades.bila benih telah berkecambah dan daun
pertama mulai tumbuh,maka larutan colchicin 0,2 % mulai diberikan, penetesan
larutan tersebut dilakukan sebanyak 6 kali dalam waktu 4 hari secara terus
menerus. Cara meneteskannya harus dilakukan tepat pada titik tumbuh bibit
semangka,cukup sebanyak 1-2 tetes larutan kolsikin0,2%.
Bibit yang telah berumur 2 minggu dipersemaian dapat dipindah kelahan pertanaman.berdasarkan penelitian,tingkat keberhasilannya hanya berkisar 10 %- 20 % dari jumlah tanaman yang mendapatkan perlakuan colchicin 0,2 % untuk menjadi buah semangka berbiji tetraploid (4n). Perbedaan antara semangka tetraploid (4n) dengan semangka diploid (2n) adalah semangka tetraploid memiliki keadaan fisik yang lebih besar, misalnya daun lebih besar dan tebal ,bunga berukuran lebih besar dan lebih tebal daripada semangka diploid. Lalu biji-biji semangka 4n ini ditanam lagi sebagai benih induk untuk menghasilkan buah semangka 3n.
Bibit yang telah berumur 2 minggu dipersemaian dapat dipindah kelahan pertanaman.berdasarkan penelitian,tingkat keberhasilannya hanya berkisar 10 %- 20 % dari jumlah tanaman yang mendapatkan perlakuan colchicin 0,2 % untuk menjadi buah semangka berbiji tetraploid (4n). Perbedaan antara semangka tetraploid (4n) dengan semangka diploid (2n) adalah semangka tetraploid memiliki keadaan fisik yang lebih besar, misalnya daun lebih besar dan tebal ,bunga berukuran lebih besar dan lebih tebal daripada semangka diploid. Lalu biji-biji semangka 4n ini ditanam lagi sebagai benih induk untuk menghasilkan buah semangka 3n.
\
Manfaat
buah semangka
Seperti
buah-buahan yang lain,buah semangka juga mempunyai banyak manfaat buat manusia
seperti untuk kecantikan dan untuk kesehatan. untuk kecantikan semangka sangat
bermanfaat untuk anti penuaan dini, menjaga kelembapan kulit , meremajakan
kulit dan mengurangi minyak pada wajah . sedangkan pada kesehatan ialah untuk
memelihara kesehatan ginjal, pencegahan sariawan, mengurangi resiko hipertensi
dan stroke, dan obat kuat yang alami.
Beberapa
penyakit pada tanaman semangka
1.
Antraknosa (Busuk Buah)
2.
Cercospora leaf spot (cacar daun)
3.
Bacterial fruit blotch (Busuk buah basah)
4.
Alternaria leaf spot
5.
Layu fusarium
Cara mudah budidaya semangka tanpa biji
Tanaman semangka tanpa biji adalah
tanaman semangka yang berasal dari Benua
Afrika tepatnya digurun pasir Kalahari.Penyebarannya ke India,Cina,dan Amerika
dilakukan oleh para pelayar dari pedagang.Buah semangka mempunyai daya tarik
tersendiri dari buahnya yang segar dan manis. Kandungan airnya mencapai 92 %
karbohidrat 7 % dan sisanya vitamin.Semangka termasuk tanaman musim kering
tetapi akhir- akhir ini dengan teknologi yang semakin berkembang semangka dapat
ditanam kapan saja.Agar dapat tumbuh dengan baik dan cepat tanaman semangka
membutuhkan iklim yang kering panas dan tersedia cukup air.Iklim yang basah
akan menyebabkan pertumbuhan terhambat,mudah terserang penyakit serta produksi
dan kualitasnya menurun.Perkembangan tekhnologi budidaya tananaman semangka sub
tropika lebih maju daripada daerah asalnya.Jenis-jenis baru baik hibrida yang
diploid (semangka tanpa biji) telah banyak dikembangkan dengan kualitas buah
dan hasil jauh lebih baik dibandingkan dengan semangka tropis (varietas
asalnya).Semangka tanpa biji atau biasa disebut semangka seedless adalah
semangka hibrida F-1 juga.Namun tertua atau induknya masing-masing berasal dari
tertua betoina semangka tetraploid dengan tertua jantansemangka diploid. Oleh
karena itu semangka ini disebut juga semangka hibrida tetraploid.Teknik
pembenihan semangka tanpa biji ditemukan oleh Prof.Dr.Hitoshi Kihara.Untuk
memperoleh tertua yang tetraploid harus melalui pelipat gandaan jumlah kromosom
yang dalam istilah ilmiahnya sering disebut dengan mutasi duplikasi.Dari
persilangan semangka tetraploid dengan diploid ini akan diperolehsemangka
triploid yang mempunyai daya vitaliuta rendah.Jika suhu udara rendah (kurang
dari 29 derajat celcius),maka daya kecambahannyapun akan lambat.Oleh karena itu
perkecambahan benih semangka triploid memerlukan suhu udara yang cukup tinggi
agar perkecambahannya dapat terjamin. Pertumbuhan tanaman muda pada awalnya
lemah,bahkan terkadang tidak normal,tetapi selanjutnya tanaman akan tumbuh
kuat. Daya kecambah rata-rata tanaman semangka triploid adalah antara 27,5-85%
dengan bentuk kotiledon yang lebih kecil daripada semangka diploid.Tanaman
semangka triploid sebenarnya memiliki bunga jantan dan betina yang
lengkap,tetapi bakal biji dan benang sarinya mandul,maka biji tidak akan
terbentuk.Meskipun demikian ,biji kosong yang berwarna putih atau coklat terkadang
masih dijumpai.Terbentuknya biji kosong yang berwarna coklat biasanya
disebabkan karena kelebihan dosis pemupukan unsure hara fosfor P205.
Daftar
pustaka
https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome-instant&ion=1&espv=2&ie=UTF-8#q=semangka+tanpa+biji
Tidak ada komentar:
Posting Komentar